Buat TRADING PLAN Dengan 9 Langkah Mujarab!

trading plan sebagai acuan untuk melakukan trading
Sedang melakukan trading dengan mengamati pattern chart
Trading plan penting dalam sebuah trading

Mayoritas investor pemula mengalami kerugian karena tidak memiliki trading plan yang jelas.

Padahal, dengan memiliki trading plan (strategi trading) resiko kerugian akan berkurang dan potensi mendapatkan profit bisa optimal.

Trading plan akan memberikan pedoman serta acuan yang jelas dalam mengambil keputusan berdasarkan data.

DEFINISI TRADING PLAN

Trading plan adalah acuan untuk mengambil keputusan dalam melakukan trading.

Keputusan yang diambil berdasarkan tanda yang telah ditentukan sesuai indikator yang digunakan seperti Moving Average, batas support dan resistance, dan lain-lain.

Trading plan terdiri dari futures mana yang ingin dimasuki, keputusan masuk dan keluar suatu level, serta potensi keuntungan dan kerugian, .

Strategi trading bisa sangat panjang dan detail, namun bisa sangat sederhana.

Hal ini bergantung dari profil seorang investor dalam melakukan trading, maka dari itu strategi trading setiap investor berbeda-beda.

JENIS-JENIS TRADING PLAN

Berdasarkan profilnya, secara umum strategi trading dibagi menjadi dua garis besar yaitu strategi sederhana dan strategi taktis.

Strategi Sederhana

Strategi yang membuat investor rutin menggunakan sejumlah uangnya untuk investasi pada aset tertentu.

Strategi ini harus mencakup keputusan keluar pada aset pada level tertentu, supaya resiko trading terukur.

Level masuk untuk investor bisa dengan tanpa memperhatikan level aset atau memperhatikan nilai aset.

Contoh seorang investor akan masuk ke suatu aset jika nilainya kurang dari 10%, 20%, atau dengan persentase lain yang sudah ditentukan.

Strategi Taktis

strategi yang dibuat lebih detail dan rinci oleh investor, biasanya digunakan oleh seorang investor harian.

Strategi ini mencakup analisis fundamental aset, indikator teknikal, masuk atau keluar pada nilai tertentu, serta resiko dari jumlah uang yang digunakan.

Investor harian juga memperhatikan volatilitas pasar pada suatu aset sebagai acuan apakah aset tersebut layak untuk diambil atau tidak.

CONTOH ATURAN PADA TRADING PLAN

Aturan 1%

Aturan yang mengizinkan penggunaan modal sebanyak 1% dari milik kita untuk di tradingkan.

Contoh: ketika kita memiliki uang sebanyak Rp 50.000.000,- jumlah nominal yang di tradingkan hanya sebesar Rp 500.000,- yang berarti resiko kehilangan dan kemungkinan bertambah.

Angka 1% pun biasanya berubah-ubah seperti aturan 2%, 4%, 5% dan 10% tergantung karakter dari investor

Trading Terbatas

Aturan yang menetapkan sejumlah uang dari modal yang digunakan untuk trading.

Contohnya saat melakukan trading sebesar Rp 1.000.000,- dan tidak mendapatkan profit, maka jangan melakukan trading lagi di hari yang sama.

Hal ini akan meminimalisir kehilangan yang lebih besar akibat kondisi mental yang cenderung membuat kesalahan-kesalahan dalam mengambil keputusan.

Istirahat selama 1-2 hari akan membantu memperbaiki kondisi mental sehingga keputusan yang diambil bisa lebih baik.

Aset Sejenis

Aturan di mana investor berinvestasi atau pada aset yang memiliki pergerakan yang mirip antara satu dengan yang lain.

Contohnya saat ada 2 aset yang memiliki pergerakan yang mirip, maka investor akan melakukan trading di sana.

Resiko kerugian yang didapatkan akan dobel, pun sama dengan potensi keuntungannya.

LANGKAH MEMBUAT TRADING PLAN

Pembuatan strategi trading disesuaikan dengan karakter investor, melakukan riset yang mendalam, serta memahami kondisi pasar.

Perubahan strategi trading akan terjadi seiring dengan meningkatnya kemampuan pemahaman dan analisis investor.

Lalu apa saja langkah membuat strategi trading? berikut adalah tahap-tahapannya:

Skill dan Pemahaman

Pemahaman membaca pola data serta analisis probabilitas dari seorang investor akan mempengaruhi strategi trading yang akan digunakan.

Buatlah strategi berdasarkan kemampuan saat ini, lalu simulasikan strategi tersebut dengan akun demo.

Perlu diingat bahwa strategi pada akun demo belum tentu berjalan 100% saat menggunakan akun asli, namun strategi ini dapat dijadikan gambaran umum tentang sejauh mana pemahaman terhadap trading.

Mental yang sehat

Ketika melakukan trading, pastikan kondisi psikis dalam kondisi baik.

Pengambilan keputusan saat trading sangat dipengaruhi oleh kondisi psikis seorang trader.

Dengan mendapat jam istirahat yang cukup dan konsumsi makanan sehat akan membantu kondisi psikis jadi lebih baik.

Sehingga, keputusan yang diambil bisa lebih baik.

Menentukan resiko

Setiap investor memiliki karakteristik yang berbeda-beda dalam menentukan persentase trading.

Jangan libatkan 100% modal dalam trading, karena jika market tidak berjalan dengan baik maka resiko trading semakin besar.

Tetapkan resiko diantara 1% sampai 5% dari total modal untuk keberlangsungan trading.

Menentukan rasio dalam trading

Sebelum melakukan trading, buatlah hitungan singkat tentang rasio untung/rugi di setiap aset yang akan diambil.

Kebanyakan rasio untung/rugi yang diambil adalah 3/1, di mana investor tidak akan melakukan trading saat potensi untungnya 3 kali lipat dari kemungkinan rugi.

Melakukan riset

Pastikan aset yang akan dimasuki sudah dianalisa dengan baik.

Coba lihat beberapa berita mengenai info terbaru dari S&P 500, NASDAQ, atau komoditas lain yang ingin dimasuki.

Selain itu, gunakan beberapa indikator teknikal seperti support dan resistance, moving average, dan lain-lain untuk menganalisis dan memperkirakan pergerakan harga aset.

Menentukan level keluar

Kesalahan umum yang dilakukan oleh investor dalam melakukan trading adalah tidak menentukan nilai/level pada aset sebagai tanda untuk keluar.

Hal ini disebabkan karena kebanyakan investor berharap nilai yang turun akan naik.

Hasilnya yang terjadi adalah nilai tersebut semakin mengecil, sehingga modal yang dimiliki menjadi semakin rendah.

Sebelum melakukan trading, tentukan batas aman level keluar.

Setidaknya terdapat dua tanda, yang pertama ketika market berjalan tidak sesuai dengan rencana.

Kedua, setiap ingin melakukan trading harus keluar dengan nilai profit.

Menentukan level masuk

Menentukan level keluar jauh lebih penting daripada menentukan level masuk. Strategi untuk level masuk, terdapat tips umum yaitu “masuk saat ada potensi keuntungan 3 kali dari nilai sebelumnya”

Konsisten dengan hasil bagus

Mayoritas traders profesional selalu menjaga hasil bagus yang mereka dapatkan.

Apabila mendapatkan hasil bagus, mereka berusaha untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan mereka.

Mencatat indikator seperti level support dan resistance, target profit trading, jangka waktu trading, waktu pasar buka dan tutup, nilai kisaran aset pada rentang waktu tertentu akan mempermudah proses analisis trading yang dilakukan.

Rangkum kegiatan trading

Setelah trading hari ini selesai, rangkum seluruh kegiatan trading dengan mencatat berapa kali jumlah transaksi, menghitung profit-rugi dari trading serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Hal ini bisa mengoptimalkan strategi trading dari yang sebelumnya.

Itulah pentingnya strategi dalam trading dan langkah-langkah dalam membuat strategi trading. Akan banyak kemungkinan yang terjadi dalam trading, dengan menyusun strategi diharapkan resiko dapat diminimalisir dan potensi keuntungan jadi optimal.